Saturday 18 January 2014

WISATA ALAM MANGROVE WONOREJO


Wisata Alam Hutan Mangrove Wonorejo


Lihat videonya - Pantai Mangrove : https://youtu.be/s4x5KU9gZIo

Bagi anda yang jenuh dengan aktivitas sehari-hari, sesak dengan pekatnya asap polusi kendaraan bermotor, bosan dengan acara televisi yang itu-itu saja, bosan ditengah hutan beton Surabaya, bosan dengan promo-promo belanja di mal-mal, bosan dengan berita koruptor di koran, bosan..bosan..bosan…
Nah ada baiknya anda mencoba berwisata ke hutan mangrove yang terletak di Ekowisata Hutan mangrove, tepatnya di kelurahan Wonorejo Rungkut Surabaya. Apa bedanya dengan kebun binatang atau kebun bibit?. Tentu saja berbeda karena di Ekowisata ini suasana alamnya masih alami. Anda tidak akan dapat melihat hewan-hewan seperti burung atau reptil di dalam sangkar, tetapi justru mereka ada di alam bebas. Yha…mereka hidup bebas di alam bebas. Selain tiket masuknya murah banget, cuma Rp.1000 per orang, suasana di sini memang terasa sangat alami.

EKOWISATA MANGROVE WONOREJO RUNGKUT diprakarsai oleh camat rungkut, lurah wonorejo berserta FKPM Nirwana eksekutif serta di sahkan dengan Keputusan Lurah Wonorejo nomor : 556/157/436.11.15.5/2009 tanggal 1 Juli 2009, dan dikukuhkan oleh walikota surabaya Drs. Bambang DH pada tgl 9 Agusutus 2009 bersamaan dengan peresmian gazebo mangrove, serta pengelolaan diserahkan ke masyarakat wonorejo dan sekitarnya. Dengan misi pada awalnya untuk mengembalikan hutan mangrove akibat penebangan liar. Selama perjalanan, misi ini berkembang menjadi ekowisata. Konsep ekowisata hutan mangrove wonorejo, disamping menjaga dan mengembalikan hutan mangrove, juga ada pendidikan, pelatihan dan pengelolaan
hutan mangrove yang berkesinambungan. Lembaga Ekowisata Hutan Mangrove melakukan usaha-usaha konservasi terhadap hutan mangrove, bekerja sama dengan kepolisian dalam hal mencegah penebangan liar dan pengerusakan di kawasan konservasi serta membangun fasilitas-fasilitas untuk kegiatan wisata. Selain itu Lembaga Ekowisata juga berfungsi sebagai sumber informasi mengenai
ekosistem hutan mangrove.

Untuk bisa menikmati pemandangan hutan ekosistem hutan mangrove dengan 2 cara yaitu :
01.  Dengan perahu atau boat yang dapat disewa dari Lembaga Ekowosata.Dimana titik pemberangkatan baik lewat darat maupun air dari bozem wonorejo. Selama Perjalanan anda akan melihat keindahaan alam wonorejo yang masih alami. Dalam arti bukan karena proses pembuatan, tapi keindahaan yang terproses dari alam.
02.  Dengan berjalan kaki melewati jogging track berupa jembatan kayu  menyusuri pinggiran sungai menembus hutan mangrove. 

Hm…menarik bukan?.

Hutan mangrove Wonorejo Memiliki kekayaan yang potensial. Lembaga survey YAPEKA dan yayasan kutilang yang pernah mensurvey kawasan ini. Berikut ini penyajian data dari beberapa lembaga survey. Hutan mangrove wonorejo mempunyai 15 spesies mangrove, 83 spesies burung, 7 spesies primata dan 53 spesies serangga. Flora dan Fauna yang ada di wonorejo adalah asli tidak di tambahkan atau didatangkan dari luar.

Selain itu, pengelola wisata ini masih terus berbenah diri dengan menambah berbagai fasilitas seperti : lokasi kuliner, tempat ibadah, arena bermain anak dll. Juga anda tidak perlu kuatir dengan area parkir, karena telah dibangun area parkir yang luas.

Hutan Mangrove Wonorejo ini pun makin ditata dan dijadikan salah satu tempat referensi bagi wisatawan nusantara maupun mancanegara. Hutan Mangrove Wonorejo ini memiliki potensi besar untuk menarik pengunjung datang berwisata pantai dan wisata hutan bakau yang ditumbuhi berbagai jenis tumbuhan mangrove yang juga dapat dibudidayakan keberadaannya.

Oke…foto-foto berikut ini akan dapat menjadi bahan referensi anda untuk mengunjungi Ekowisata Mangrove Wonorejo.















































Ya... itulah hutang bakau mangrove...memang indah dan alami.
Gak percaya ? Silakkan coba !.